MUDAH! Syarat KUR BRI Untuk Petani Terbaru 2023
Syarat KUR BRI Untuk Petani – Belum lama ini, Presiden Kita memerintahkan kepada Bank BUMN untuk mempermudah dalam pesyaratan pengajuan KUR untuk pertanian. Presiden juga menjelaskan kalau penyaluran pinjaman KUR untuk pertanian mencapai 70 Triliun rupiah. Semejak Covid-19 sudah tertangani dengan baik, perekonomian Indonesia mulai tumbuh lagi. Pengajuan untuk modal usaha pun mulai aktif kembali, termasuk pegajuan KUR BRI untuk petani sudah mulai banyak diminati lagi.
Seperti yang kita sudah ketahui bersama, KUR BRI adalah pinjaman dengan bunga yang sangat ringan hanya 6% per tahun dan tanpa mewajibkan adanya agunan atau jaminan. Untuk syarat KUR BRI untuk petani mendapatkan pengecualian khusus, dan tentu saja pengecualian ini sangat menguntungkan untuk para petani.
Petani bisa membayar cicilan atau membayar pinjaman KUR sekaligus ketika mereka sudah Panen. Jadi ketika tanaman petani belum di panen, mereka boleh tidak menyicil pinjaman KUR. Hal ini dimaksudkan untuk mempermudah arus kas keluar masuk uang para Petani. Biasanya para petani akan mempunyai uang ketika mereka sudah panen. Kalau panen nya setiap 6 bulan sekali, maka pembayaran angsuran KUR BRI pun bisa setiap 6 bulan sekali.
Syarat KUR BRI Untuk Petani
Dibawah ini admin berikan penjelasan mengenai beberapa syarat yang di wajibkan oleh bank BRI untuk pengajuan KUR Petani.
- WNI
- Pelaku usaha di sektor pertanian
- Tidak memiliki pinjaman KUR yang aktif
- Fotocopy KTP
- FOtocopy KK
Plafon, Tenor dan Bunga Pinjaman
Pinjaman KUR BRI untuk petani masuknya kedalam produk KUR Mikro, dan jenis KUR ini tanpa agunan atau jaminan. Untuk plafon KUR tanpa agunan bisa mencapai 50 juta rupiah dengan tenor maksimal 3 tahun.
Untuk petani, ada keringanan dalam pembayaran cicilan yaitu mereka bisa membayar per musim panen. Bunga KUR untuk petani sangat ringa, yaitu sebesar 6% per tahun atau 0,41% per bulan, tanpa adanya potongan pada saat pencairan.
Cara Pengajuan KUR BRI Untuk Petani
Untuk pengajuan KUR BRI pertanian, kita bisa mendatangi kantor cabang BRI terdekat dari lokasi kita, kantor BRI sudah tersebar ke seluruh pelosok Indonesia dan sangat mudah ditemukan. Sebelum datang, ada baiknya kita mempersiapkan persyaratan. Setelah itu kita bisa mendatangi customer service untuk manyampaikan maksud kita untuk mengajukan pinjaman KUR. Nantinya kita akan di pertemukan dengan mantri BRI dan diberikan petunjuk selanjutnya.
Ada juga pengajuan KUR secara online, kita bisa mengajukan KUR dari rumah secara online, untuk panduannya, silahkan simak baik-baik dibawah ini.
- Buka website KUR BRI disini kur.bri.co.id
- Pilih ajukan pinjaman KUR
- Klik masuk atau kalau belum mempunyai akun daftar sekarang
- Isi identitas yang sesuai formulir dengan lengkap
- Upload dokumen yang diminta seperti KTP, KK dan Foto Usaha
- Selesai
Langkah selanjutnya, anda tinggal menunggu pihak BRI menghubungi anda atau datang ketempat anda.
Proses pengajuan KUR BRI untuk petani ini berkisar antara 3-14 hari kerja.
Kesimpulan
Program KUR BRI untuk petani sangat membantu para petani untuk membeli kebutuhan pertanian seperti pupuk, benih dll. Menariknya, para petani diringankan dengan bisa membayar pinjaman ketika mereka sudah mendapatkan hasil atau ketika sudah panen. Semoga penjelasan mengenai syarat KUR BRI untuk petani diatas bisa bermanfaat bagi bapak-bapak atau ibu-ibu sekalian.