Cara Menghitung Bunga Pinjaman Koperasi
Koperasi menjadi salah satu alternatif saat kamu membutuhkan dana darurat. Tetapi, hanya koperasi simpan pinjam yang memberikan pinjaman uang untuk anggotanya. Cara menghitung bunga pinjaman koperasi cukup mudah, kamu dapat memperkirakan perhitungan bunganya dengan jenis bunga yang ditentukan.
Jangan khawatir, KSP mempunyai bunga yang rendah sehingga tidak memberatkanmu.
Koperasi Simpan Pinjam (KSP)
Koperasi merupakan salah satu lembaga keuangan yang dapat dijadikan solusi alternatif untuk meminjam dana tunai. Koperasi yang meminjamkan dananya ke anggota disebut Koperasi Simpan Pinjam (KSP). Cara menghitung bunga pinjaman koperasi tergantung jenis bunga yang sudah ditentukan.
KSP terdiri dari anggota perseorang yang bersifat sukarela dan terbuka, kemudian dikelola secara demokratis dan mandiri. Kekuasaan tertinggi pada Koperasi Simpan Pinjam terdapat pada Rapat Anggota Tahunan yang nantinya keuntungannya akan diwujudkan pada Sisa Hasil Usaha (SHU).
Sumber Modal Pinjaman Koperasi
Berikut ini beberapa sumber modal pinjaman koperasi:
1. Simpanan Pokok
Sumber modal koperasi simpan pinjam yang pertama yaitu simpanan pertama yang dibayarkan satu kali oleh peminjam anggota koperasi ketika bergabung menjadi anggota pertama kali.
2. Simpanan Wajib
Berikutnya, sumber koperasi simpan pinjam juga berasal dari simpanan wajib yang dibayarkan oleh anggota koperasi setiap bulannya.
3. Simpanan Sukarela
Simpanan sukarela merupakan jumlah dana dan waktu yang bersifat sukarela sehingga tidak ditentukan oleh aturan koperasi. Uang yang disimpan di koperasi sesuai dengan kemampuan anggotanya saja.
4. Dana Cadangan
Dana cadangan merupakan sisa hasil usaha yang tidak dibagikan kepada anggota koperasi. Tetapi, digunakan untuk menambah modal koperasi ataupun membiayai segala bentuk keperluan di koperasi.
5. Modal Pinjaman
Modal pinjaman merupakan dana yang dipinjamkan oleh pengurus koperasi mulai dari pihak lain baik perorangan maupun sekelompok orang, bahkan dana modal pinjaman juga bisa berasal dari bank.
6. Hibah atau Donasi
Hibah atau Donasi merupakan dana yang diberikan oleh pihak lain kepada koperasi secara cuma-cuma untuk modal koperasi dalam menjalankan usaha.
Fungsi dan Peran Koperasi Simpan Pinjam
Sebagai lembaga keuangan, KSP mempunyai berbagai fungsi dan peran yang baik untuk para anggotanya yaitu:
- Lembaga yang mengumpulkan dana berupa tabungan maupun simpanan anggota koperasi.
- Lembaga yang menyalurkan bantuan pinjaman kepada anggota.
- Memberikan modal dan dana untuk kebutuhan mendesak.
- Sebagai sarana pembelian dan penjualan produk secara kredit dan tunai.
- Meningkatkan dan menyejahterakan pendapatan anggota lewat pinjaman kredit.
- Memberikan bunga ringan pada pinjaman agar anggota tidak keberatan saat membayarnya.
- Melakukan pembagian SHU sebagai bentuk pengembalian dana sisa.
- Mengelola tabungan atau simpanan anggota sebagai wujud investasi.
Syarat Mengajukan Pinjaman di Koperasi
Berikut syarat untuk mengajukan pinjaman di Koperasi Simpan Pinjam:
- Berstatus anggota koperasi.
- Mengisi data diri lengkap di formulir pinjaman.
- Menyerahkan dokumen fotocopy kartu identitas, seperti e-KTP.
- Menyerahkan dokumen fotocopy rekening listrik, KK, dokumen jaminan, dan slip gaji.
Keuntungan Meminjam Dana Tunai di KSP
Beberapa keuntungan meminjam dana tunai di KSP, yaitu:
1. Proses Pengajuan Mudah
Mengajukan pinjaman dana tunai di koperasi simpan pinjam lebih mudah, dibandingkan di bank. Hal tersebut dikarenakan syarat-syaratnya mudah. Tetapi, nominal plafon pinjam yang diberikan juga lebih sedikit dari plafon pinjam di bank.
2. Bunga Rendah
Koperasi Simpan Pinjam mempunyai bunga yang rendah, bahkan bunga flat sehingga sangat adil untuk para anggotanya. Hal tersebut dikarenakan koperasi bertujuan untuk melakukan pemerataan ekonomi.
3. Pembagian SHU
Terdapat keuntungan pembagian SHU yang akan mengurangi nilai bunga nominal pinjaman. SHU merupakan Sisa Hasil Usaha yang berupa dana lebih sehingga dibagikan kepada anggota setiap tahunnya.
Cara Menghitung Bunga Pinjaman Koperasi
Berikut ini jenis bunga pinjaman koperasi disertai dengan cara menghitungnya yang cukup mudah.
1. Bunga Flat
Untuk jenis bunga flat, kamu dapat menghitungnya dengan rumus berikut ini.
Cicilan Pokok per bulan : Pokok Pinjaman : Tenor kredit sebulan
Bunga per bulan : Pokok Pinjaman X Suku Bunga per Tahun : 12 Total Bunga Dibayar : Pokok Pinjaman X Suku Bunga per Tahun : 12 X Lama Kredit sebulan. |
Contoh :
- Pokok Pinjaman = Rp. 20.000.000,00
- Bunga = 5 %
- Tenor = 24 bulan
- Cicilan per bulan = Rp.20.000.000,00 : 24 = Rp.833.333,33
- Bunga per bulan = Rp20.000.000 x 5% /12 = Rp. 83.333,33
- Total bunga yang harus dibayar = Rp 20.000.000 x 5% /12 x 24 bulan = Rp2.000.000
2. Bunga Menurun
Berikutnya, terdapat jenis bunga menurun. Berikut ini rumus perhitungannya untuk kamu ketahui:
Rumus Bunga Menurun : ((Sisa Pokok x Suku Bunga) / 30 hari) x Jumlah Hari |
Contoh:
Tanggal | Sisa Pokok | Jumlah Hari | Bunga Menurun | |
1 Januari | Rp. 10.000.000,00 | 6 | ((Rp. 10.000.000,00 x 1%)/1%/30) x 6 = Rp. 20.000,00 | |
7 Januari | Rp. 6.000.000,00 | 12 | ((Rp. 6.000.000,00 x 1%)/30) x 12 = Rp. 24.000,00 |
3. Bunga Menurun Efektif
Angsuran Bunga Menurun Efektif : Saldo X (Suku Bunga /12 Bulan) |
Contoh:
Bulan | Saldo | Angsuran Pokok | Angsuran Bunga |
1 | Rp. 60.000.000 | Rp. 10.000.000,00 | Rp. 60.000.000 x (12% / 12) =Rp. 600.000 |
2 | Rp. 50.000.000 | Rp. 10.000.000,00 | Rp. 50.000.000x (12%/12) = Rp. 500.000 |
Sebelum melakukan peminjaman di koperasi simpan pinjam, sebaiknya kamu sudah mengetahui terlebih dahulu cara menghitung bunga pinjaman koperasi sehingga dapat memperkirakan angsuran pokok dan angsuran bunga yang harus dibayarkan setiap bulannya.